Rabu, 16 November 2016

Contok bentuk surat Block style versi LAN





PT GROSIR JAYA
Jln. Tebet Raya No.75, Jakarta Selatan





Nomor             : 205/04/2011                                                              4 April 2011
Lampiran         : -
Perihal             : Pesanan Gula Pasir

PT Gula Indah
Jln. Teratai Timur No. 30
Kalimantan

Dengan hormat,

Kami membutuhkan tambahan pasokan gula pasir untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru.

Oleh karena itu, kami memesan 30 ton gula pasir dari sakarang untuk menghindari kelangkaan barang menjelang Hari Raya, sama seperti yang kami pesan dua bulan lalu. Karena kami sudah menjadi langganan, kami berharap mendapat potongan harga 25  seperti dua bulan lalu.

Mengenai masalah pengangkutan gula pasir tersebut, kami sudah menjalin kerja sama dengan PT Jakarta Transportasi. Mereka tidak keberatan bila gula pasir tersebut diangkut dengan kapal KM Minahasa pada akhir bulan ini.

Kami mengharapkan pesanan kami dapat diselesaikan pada bulan ini juga dengan harga dan potongan seperti di atas.

Hormat kami,
PT Grosir Jaya






Imelda
Direktur

I/sba

Contoh bentuk surat indented style versi LAN



PT GROSIR JAYA
Jln. Tebet Raya No.75, Jakarta Selatan




Nomor             : 205/04/2011                                                              4 April 2011
Lampiran         : -
Perihal             : Pesanan Gula Pasir

PT Gula Indah
            Jln. Teratai Timur No. 30
                        Kalimantan

Dengan hormat,

            Kami membutuhkan tambahan pasokan gula pasir untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru.

            Oleh karena itu, kami memesan 30 ton gula pasir dari sakarang untuk menghindari kelangkaan barang menjelang Hari Raya, sama seperti yang kami pesan dua bulan lalu. Karena kami sudah menjadi langganan, kami berharap mendapat potongan harga 25 seperti dua bulan lalu.
Mengenai masalah pengangkutan gula pasir tersebut, kami sudah menjalin kerja sama dengan PT Jakarta Transportasi. Mereka tidak keberatan bila gula pasir tersebut diangkut dengan kapal KM Minahasa pada akhir bulan ini.

            Kami mengharapkan pesanan kami dapat diselesaikan pada bulan ini juga dengan harga dan potongan seperti di atas.

Hormat kami,
PT Grosir Jaya






Imelda
Direktur


I/sba

Contoh Resensi Buku



contoh resensi buku
 
RESENSI BUKU
I.                    Identitas Buku :

1.       Judul Buku                 : SUMBER DAYA KELAUTAN
2.       Pengarang                  : Adhyaksa Dault
3.       Penerbit                      : PT. Intan Sejati
4.       Kota Penerbit           : Klaten 57438, Indonesia
5.       Tahun Terbit             : 2009
6.       Tebal Buku                                : (V + 56) Halaman
7.       Cetakan ke                 : 1 (Pertama)

II.                 Rangkuman Isi Buku ( Perbab )

Bab 1
Posisi Indonesia

                Indonesia merupakan Negara kepulauan terbesar di dunia. Kepulauan  Indonesia melintang di antara Benua Asia dan Benua Australia sekaligus antara Samudera Pasifik dan Samudera Hindia. Indonesia pun dikenal dengan sebutan Nusantara, yaitu pulau – pulau di antara laut dan samudera.
                       
Bab 2
Energi Termal

                Energi Termal adalah energi panas laut yang didapat dengan memanfaatkan perbedaan suhu air laut di permukaan dan di kedalaman. Perbedaan suhu air laut yang memungkinkan dijadikan sumber energi untuk pembangkit listrik adalah 20˚C. Wilayah laut ini umum dijumpai di wilayah pesisir Indonesia yang memiliki kedalaman mencapai lebih dari 1.000 m, seperti di pesisir barat Sumatra, pesisir selatan Jawa, Bali dan NTB, dan pesisir barat Sulawesi.
                Wilayah lautan Indonesia disinari matahari sepamjang tahun. Energi matahari yang tersimpan di lautan berpotensi sebagai pembangkit listrik. Diharapkan dengan pemberdayaan potensi energi panas tersebut krisis energi yang mungkin melanda Indonesia pada masa depan dengan mudah diatasi.

Bab 3
Energi Mekanik

                Energi mekanik berasal dari pasang surut dan gelombang. Daya total gelombang di sepanjang garis pantai dunia diperkirakan sebesar 2 sampai 3 juta megawatt. Energi mekanik dapat dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan energi diberbagai wilayah Indonesia. Para ahli menemukan bahwa dengan memanfaatkan 0,2% energy gelombang laut, seluruh dunia telah dapat diterangi dengan bola lampu.

Bab 4
Transportasi Laut

                Transportasi laut seperti kapal feri, sangat penting untuk merangkai hubungan antar pulau. Trnsportasi laut dapat diberdayakan untuk mengangkutbarang dan penumpang antarpulau. Saat ini Indonesia mempunyai kurang lebih 1.724 pelabuhan, 111 pelabuhan diantaranya dikelola PT Pelindo. Pada 2006 terdapat 9.456 unit armada laut yang melayani beragam kebutuhan antarpulau.

Bab 5
Industri Garam

                Kebutuhan garam di Indonesia tidak hanya untuk keperluan rumah tangga, tetapi juga untuk industri. Penggunaan garam dalam industri jauh lebih besar dibandingkan penggunaan di bidang lain. Sentra industri garam di Indonesia terletak di Cirebon, Pati, Rembang, Gresik, Madura, Bima dan Jeneponto.

Bab 6
Industri Bioteknologi Kelautan

                Bioteknologi dapat didefinisikan sebagai penggunaan mikroorganisme atau teknik biologi untuk kepentingan industri melalui kegiatan penelitian dan pengkajian. Salah satu bagian bioteknologi yang kini berkembang adalah bioteknologi kelautan. Biota laut merupakan bahan yang potensial untuk dikembangkan. Dari bahan itu dapat diperoleh antitumor, antikanker, antibiotic, antiradang, pestisida, stimulator pertumbuhan, dan pewarna alami. Biota laut juga dapat dijadikan kosmetik dengan tetap mempertahankan kesehatan kulit. Namun, hingga saat ini kekayaan laut Indonesia belum digali dan dikembangkan secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Bab 7
Air Laut Dalam

                Air laut dalam adalah air yang berasal atau diambil dari kedalaman perairan lebih dari 2.000 m. setelah mengalami proses desalinasi, air ini dapat digunakan untukberbagai kebutuhan manusia. Eksplorasi air laut dalam yang ada di Indonesia perlu terus dikembangkan untuk menghindari krisis air bersih.
                Indonesia telah mulai menggali air laut dalam di Bali, tetapi pengembangannya masih terbatas. Air laut dalam memiliki sejumlah khasiat. Di dalam air laut dalam terdapat sejumlah bakteri yang dapat dimanfaatkan oleh manusia. Misalnya, untuk mengobati penyakit kulit, meningkatkan kekebalan tubuh, meurunkan kolesterol, dan mencegah penyakit kardiovaskular.



Bab 8
Pariwisata Bahari

                Pariwisata bahari merupakan sumber daya yang dapat diperbaharui sehingga terbuka untuk selalu dikembangkan. Lebih dari 300 kabupaten/kota di Indonesia telah menggiatkan pariwisata bahari. Pariwisata bahari menawarkan ekosistem pantai, pesisir, karang, hutan bakau, padang lamun, dan keindahan dasar laut.

Bab 9
Minyak Bumi

                  Berdasarkan data geologi, Indonesia memiliki 60 cekungan yang mengandung minyak bumi. Dari 60 cekungan itu, 40 berada di lepas pantai, 14 di daerah transisi daratan dan lautan, dan 6 di daratan. Sebanyak 22 cekungan sedimen terletak di laut dalam Indonesia bagian timur.
                Cekungan-cekungan yang ada belum dieksplorasi. Diperkirakan dari 60 cekungan itu dapat dihasilkan 86,9 miliar barel minyak. Ironisnya, dari potensi yang melimpah ini Indonesia baru mampu memproduksi kurang lebih 1 juta barel per- hari atau kurang dari 400 juta barel per-tahun. Kekayaan minyak yang belum tergali ini menyebabkan Indonesia mengalami krisis minyak.

Bab 10
Gas Alam

                Kandungan gas alam Indonesia melimpah dan sebagian besar berada di laut. Para ahli sering mengibaratkan Indonesia sebagai kepulauan yang memiliki kolam gas alam terbesar di dunia. Cadangan gas alam Indonesia diperkirakan 187 triliun scf (standard cubic feed). Namun, baru dapat menghasilkan 8,1 scf per-hari. Data tersebut menunjukkan bahwa peluang pengembangan produksi gas masih terbuka luas di Indonesia.

Bab 11
Sumber Daya Mineral

                Sumber daya mineral yang dimiliki Indonesia sangat melimpah. Mineral yang dihasilkan laut Indonesia antara lain granit, timah, bauksit, nikel, emas, tembaga, mangan dan bijih besi. Mineral itu sebagian besar terdapat di pulau-pulau kecil dan pulau karang. Daerah penghasil mineral antara lain Riau, Bangka Belitung, Maluku Utara, dan Sulawesi Utara.

Bab 12
Benda Muatan Kapal Tenggelam

                Benda Muatan Kapal Tenggelam (BMKT) mempunyai nilai sejarah, ilmu pengetahuan, kebudayaan, dan ekonomi yang tinggi. Berdasarkan keputusan Presiden Nomor 107 Tahun 2000 pasal 1 ayat 2, BMKT adalah benda-benda berharga yang berasal dari semua kapal tenggelam di wilayah perairan territorial Indonesia, Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI), dan landas kontinen Indonesia yang berumur sekurang-kurangnya 50 tahun. Keberadaan benda-benda itu merupakan incaran para kolektor dan kurator internasional karena mempunyai nilai ekonomi yang sangat tinggi.
Bab 13
Potensi Perikanan Nusantara

                Hampir seluruh spesies ikan yang ada di dunia hidup dan berkembang di Indonesia. Organisme laut yang telah dimanfaatkan kurang lebih 78 jenis. Terdiri atas 51 jenis ikan, 9 jenis udang-udangan, 9 jenis moluska, 5 hewan air, dan 4 jenis alga. Selain itu 20 jenis ikan, 5 jenis udang-udangan, dan 11 jenis moluska telah dapat dibudidayakan di laut dan air payau.

Bab 14
Potensi Plasma Nutfah

                Perairan Indonesia merupakan sumber plasma nutfh terbesar di dunia. Plasma nutfah adalah substansi sebagai sumber sifat keturunan yang terdapat dalam setiap kelompok organisme yang dapat dibudidayakan agar tercipta suatu jenis unggul. Wilayah perairan Indonesia hanya 1,3% dari seluruh permukaan bumi. Namun, Indonesia memiliki lebih dari 37% jenis ikan dari seluruh jenis yang telah teridentifikasi di dunia, juga berbagai jenis ikan endemik. Plasma nutfah itu merupakan kekayaan biologis yang bernilai ekonomis tinggi.

Bab 15
Budi Daya Laut

                Indonesia memiliki banyak teluk, selat, pantai yang panjang, dan perairan yang terlindung secara geografis. Kawasan tersebut merupakan lokasi yang strategis untuk budi daya organisme laut dan pesisir. Budi daya laut yang potensial dikembangkan diantaranya ; kerang mutiara, kerapu, dan kakap.

Bab 16
Budi Daya Pesisir

                Luas potensi lahan budi daya pesisir kurang lebih 1,7 juta ha yang tersebar di seluruh Indonesia. Sebagian di antaranya terletak di Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Di Kalimantan dan Papua jenis ikan yang dapat dibudidayakan adalah udang, bandeng, dan teripang. Di Sulawesi dibudidayakan rumput laut jenis glasilaria. Rumput laut ini merupakan bahan baku agar-agar.

Bab 17
Ikan Hias dan Ikan Akuarium

                Selain kaya ikan untuk konsumsi, perairan Indonesia juga memiliki potensi ikan hias yang sangat besar. Indonesia berpotensi merajai industri ikan hias dunia karena memiliki lebih dari 240 jenis ikan hias air tawar dan lebih dari 1.000 jenis ikan hias air laut. Namun, potensi ini belum diberdayakan secara maksimal karena keterbatasan modal dan teknologi.





Bab 18
Ikan Laut Dalam

                Laut dalam adalah laut yang kedalamannya lebih dari 2.000 m. pada kedalaman itulah hidup dan berkembang berbagai jenis ikan yang memiliki nilai gizi yang tinggi dan berguna bagi kesehatan manusia. Ikan yang hidup di laut ini antara lain ; ikan Gerot-gerot, ikan kwee macan, ikan laying, ikan kerapu, ikan kwee, ikan kerapu balong, ikan kerong-kerong, ikan kakap merah, ikan kerapu lumpur, ikan gelik, dan lain-lain.

Bab 19
Industri Pascapanen

                Industri pascapanen adalah kegiatan pengolahan dan perdagangan ikan. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan produksi melalui penangkapan dan budi daya perikanan. Industri pascapanen memiliki peran yang strategis di bidang perekonomian Nusantara. Tanpa adanya industri, kegiatan produksi ikan kurang memiliki arti dan manfaat. Industri pascapanen jenis menyerap banyak tenaga kerja. Setiap ton bahan baku bagi setiap perusahaan membutuhkan kurang lebih 43 tenaga kerja.

Bab 20
Pemuda Membangun Nusantara

                Sumber daya kelautan Indonesia yang melimpah belum diberdayakan secara maksimal. Kekayaan yang berada di lautan belum seluruhnya dieksplorasi. Para pemuda harus didorong untuk mencari ilmu, mengembangkan wawasan dan keahlian, dan peduli terhadap sumber daya kelautan. Pemuda Indonesia diharapkan tidak berpangku tangan tetapi proaktif dalam memecahkan permasalahan bangsa.

III.               A. Kelebihan           :
a.       Buku ini memakai bahasa yang baku.
b.       Buku ini mempunyai banyak gambar-gambar yang menarik.
c.       Buku ini bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang sumber daya kelautan yang ada di Indonesia.         
B. Kekurangan      :
a.       Di dalam buku ini ada bahasa-bahasa yang masih kurang dimengerti seperti ; mikroorganisme, desalinasi, kardiovaskular.
b.       Materi tulisannya lebih sedikit disbanding dengan gambarnya.